Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2015

Pengasuhan Anti Marah-Marah Ala Kiki Barkiah

Pengasuhan Anti Stress dan Anti Marah-Marah Itu Ada Caranya Kala pagi tiba…… Ummi: “Standar pagi! Standar pagi! standar pagi!” Beberapa saat kemudian…. Ummi: “Sudah selesai nak standar paginya?” Atau sesekali mengingatkan kembali dengan berkata “Sudah sampai mana nak standar paginya?” (Standar pagi: shalat subuh bagi yg wajib, berseka, gosok gigi, ganti baju, beresin kamar, sarapan, siap membawa perlengkapan sekolah bagi yang sekolah) Setelah anak pergi sekolah, sebagian anak yang homeschooling mulai belajar Saat pulang tiba….. Ummi: “Standar pulang sekolah! Standar pulang sekolah!” Beberapa saat kemudian…. Ummi: “Sudah selesai nak standar pulang sekolahnya?” (Standar pulang sekolah: merapihkan semua peralatan sekolah yang dibawa, menyimpan lunch box ke tempat cuci piring, shalat dzuhur, lalu mengerjakan PR) Terkadang anak tidak mudah langsung melaksanakan saat kali pertama diingatkan. Sampai-sampai saya memiliki kalimat favorit setiap hari : “Ali sudah ...

Jangan Sekali-sekali Meremehkan Petai!

Petai kerap dianggap sebagai makanan "orang kampung". Maklumlah, efek memakan petai memang luar biasa. Bau langunya baru akan tercium setelah Anda selesai mengonsumsinya, entah itu dalam bentuk bau mulut atau bau air seni. Karena itulah, banyak "orang kota" yang enggan memakan petai. Padahal, sayuran ini menyimpan banyak menyimpan manfaat. Petai sangat kaya akan protein sebagaimana famili leguminoceae (kacang-kacangan) pada umumnya. Petai juga mengandung kalsium yang bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Vitamin B6 yang terkandung di dalamnya berperan untuk memperbaiki mood seseorang, atau istilahnya cooling product dalam budaya oriental. Petai juga berkhasiat sebagai antidepresan, karena petai mengandung tryptophan, yakni asam amino yang di dalam tubuh menghasilkan serotonin. Seperti diketahui, serotonin adalah zat yang membuat tubuh merasa rileks serta bahagia. ...