Skip to main content

PELUANG USAHA


 

Peluang Usaha Keluarga Muslim Bersama PT Mandira Dian Semesta (MDS)


MDS adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan langsung (direct selling) buku-buku set. Dengan program LIFE LONG LEARNING, MDS siap membantu setiap keluarga muslim untuk menciptakan budaya belajar di rumah dan mengembangkan IQ, EQ dan SQ.
Jika Anda ingin menambah pengetahuan tentang kecerdasan anak, ingin mempunyai penghasilan yang menarik, ingin bergabung dengan komunitas orangtua muslim yang cinta baca dan dapat bekerja paruh waktu, bergabunglah dengan kami sebagai : BOOK ADVISOR (BA).

Apakah Book Advisor itu?
Book Advisor adalah seorang konsultan pendidikan yang siap membantu setiap keluarga muslim (memberikan saran, solusi, dll) dalam menumbuhkan budaya belajar (learning culture) di rumah dengan menggunakan buku sebagai sarana pembelajaran.

Produk apa yang ditawarkan seorang Book Advisor?
Pada prinsipnya keunggulan produk-produk anak muslim MDS adalah sebagai berikut:
1.  Menanamkan pemahaman-pemahaman dasar yang sangat penting (kemandirian, nilai-nilai spiritual, EQ dan SQ) pada anak sejak balita.
2.  Merangsang anak untuk menyukai buku dan ilmu pengetahuan.
3.  Disajikan dalam kerangka tauhid (menggabungkan pengetahuan dan agama)
4.  Memaksimalkan seluruh potensi kecerdasan (IQ, SQ dan EQ)

Kemana saja biasanya Book Advisor menawarkan produk?
– Mencintai buku berarti mencintai ilmu pengetahuan. Karena itu Book Advisor mengajak semua orang untuk mencintai buku
Rumah adalah pusat belajar yang efektif untuk keluarga. Karena itu Book Advisor membantu meberikan saran, buku apa saja yang harus dimiliki keluarga agar rumahnya bisa menjadi pusat belajar.
Minat baca masyarakat Indonesia sangat rendah. Karena itu Book Advisor tidak tinggal diam. Book advisor terus mengajak setiap keluarga untuk menjadikan buku (bukan tv/gadget ) sebagai pusat gravitasi di rumah.
Masyarakat kita lebih senang membeli barang-barang mewah daripada membeli buku. Karena itu book advisor selalu meyakinkan masyarakat bahwa buku adalah investasi jangka panjang.
Jadi jelas, target Book Advisor adalah menawarkan produk kepada seluruh keluarga muslim baik di lingkungan sekitar (tetangga, teman, kerabat) atau juga di antara sesama teman satu kantor.  Selain itu dapat juga ditawarkan kepada:
– Sekolah TK s.d. perguruan tinggi untuk koleksi perpustakaan atau bahan ajar guru/dosen.
– Perpustakaan umum, rumah-rumah baca.
– Perpustakaan perusahaan, lembaga, departemen, dsb.
– Perpustakaan masjid, musholla, dsb.
– Dan lain-lain.

Apa saja keuntungan menjadi Book Advisor?
Keuntungan yang didapat oleh Book Advisor adalah komisi penjualan langsung yang besarnya berkisar 17% – 23%, bonus bulanan, bonus triwulan dan bonus tahunan + bonus umroh,  dan jenjang karir.
Selain itu seorang book advisor tidak dibebankan tugas untuk mengirim barang dan menagih pembayaran ke konsumen. Untuk pengiriman barang dan pembayaran serta penagihan cicilan (bagi konsumen yang membayar dengan kredit) semuanya dilakukan oleh pihak MDS.
Siapapun bisa jadi book advisor, selama mereka suka dengan dunia buku dan dunia pendidikan serta so pasti yang ingin menambah penghasilan..
Dan lebih dari itu, selain orientasi pada penghasilan juga yang harus kita yakini menjadi book advisor bukan hanya sebagai penjual tapi juga telah mensyiarkan sesuatu yang baik dan juga turut mencerdaskan bangsa dari kebaikan produk buku2 ini.

Memasarkan produk buku2 ini manfaatnya dunia akhirat..

Insyaallah.. Aamiin

Popular posts from this blog

Hasil Psikotes Alula - Cara Membaca

Bismillah. Beberapa waktu lalu, alula mengikuti psikotes yang diadakan pihak sekolah. Alhamdulillah hasilnya sudah launching.   Tingkat perkembangan intelektual : 90-109 itu normal utk anak/orang rata-rata sebayanya. Porsi bermain dan belajar harus pas, materi pelajaran jangan berlebihan (khususnya yang masih dibawah 7 tahun) sampai mencuri waktunya bermain, sehingga menjadi stress. Tehnik pengajaran yang ideal adalah SIMULTAN : Simultan artinya belajar secara bertahap dan bersinambungan, jika halaman pertama belum bisa ataupaham hindari ke halaman selanjutnya, jika menulis huruf B dan D masih terbalik-balik ya itu dulu yang dipelajari. Belajarlah dari mulai dari yang mudah dengan keterangan2 yang jelas. Kemampuan dasar Aritmatika sudah mulai senang hitung2 an, Logika belajar Sebab Akibat, Persepsi pandai omong,tapi sulit melakukan, IQ 110-130 Superior, kecerdasan nya dia atas anak rata2 seusianya. Potensi harus terus distimulus dengan kegiatan2 yang merangsang kecerdasa...

Adab Kepada Kaka - Bermain

Bismillah. Sering kali Naira berteriak kencang dan merebut mainan atau barang yang sedang dipegang kaka alula. Dan ketika Alula tidak nyaman, naira sering sekali memaksa untuk bermain bersamanya. Tantangan hari ke 12 "Berbaktilah kepada ibu dan bapakmu,  dan saudaramu, kemudian yang lebih di bawahnya lagi, dan yang dibawahnya lagi." Kali ini saya melakukan BRP pada Naira. Teteh, gimana cara berbicara yang sopan sama kaka? "Kakaaaaa" ( agak berteriak) Lebih lembut lagi ya sayang "Kakaaaa" (kini lembut) Pinter Jadi kalau bicara sama kaka? "harus lembut dan sopan" Iya Kalau kaka yang duluan pegang mainan,  artinya itu hak siapa? "Hak kaka" Kalau teteh mau boleh ga? "Boleh" Asalkan? "Minta izin dulu" Kalau diizinkan? Bilang terimakasih Kalau ga diizinkan? "Jangan paksa, tunggu sampai kaka selesai" Iya pinter, teteh udah ngerti yaaa Sekarang, kalau teteh mau main sam...

Adab Menjaga Dede Bayi

Bismillah. Alhamdulillah sekarang zayna sudah belajar merangkak, selangkah 2 langkah. Dan dia mulai bisa meraih mainan atau benda-benda yang agak jauh dari jangkauannya. Alhasil, dia bisa meraih benda-benda yang lagi dipegang kaka dan teteh. Naaaah, mereka pada kaget kaaan, adik bayi nya jadi brutal begini. Biasanya diem aja senyam senyum. Kini ambil ini itu, sampe sobekin dan makanin buku-buku. Reflekslah mekera bilang, "Iiiih dede nakal!" Tantangan hari ke 21 Kali ini saya BRP tentang bayi ini. Kenapa sang bayi mengambil dan merebut benda-benda yang sedang dipegang, kemudian memakan benda itu, sehingga jadi rusak. Meluruskan, bahwa perilaku bayi itu bukan nakal, itu namanya belajar cara bayi. Nanti lama-lama bayi akan pintar seperti kaka dan teteh. ( beri apresiasi ) Lalu roleplaying, bapanya yang jadi bayi. Mereka giliran kebagian tugas menjaga bayi, ketika mamam masak. Apa yang harus dilakukan, ketika bayi mengambil benda yang harusnya tidak boleh dipegang...