Skip to main content

Lihat Peta agar Tak Tersesat

Bismillah

Setelah menyimak dongeng pada tahap ulat ini, saya akhirnya merevisi beberapa telur-telur merah dan orange, agar saya semakin terampil dalam menjalani hidup dengan bahagia atau bahagia banget.

Dalam telur merah, saya mengganti telur gadget menjadi berlatih mandiri. Karena, saya merasa saya begitu bergantung pada suami. Dalam banyak hal saya seringkali meminta bantuan suami, bahkan hal sepele sekalipun. Seperti mengambilkan handuk misalnya. Atau meminta suami untuk mengantarkan saya dan menemani saya ketika saya mengikuti kegiatan komunitas.
Terkadang juga meminta suami saya menjaga anak-anak ketika saya mengikuti seminar yang tidak diperbolehkan membawa anak-anak. Yang paling rutin adalah, meminta suami menjaga anak-anak ketika saya sedang memasak.
Sedangkan keadaannya untuk saat ini, suami harus lebih fokus dengan konveksinya, sehingga saya merasa semakin ruang gerak saya terbatas. Akibat ketergantungan pada jasa suami.
Maka dari itu, saya sangat memerlukan keterampilan mandiri dalam berbagai aktivitas apapun berikut membersamai anak-anak.

Sedangkan dalam telur orange, saya ganti Pandu 45 menjadi ilmu tentang menumbuhkan fitrah keimanan pada anak dan menghapus managemen gadget. Karena ketiga anak saya masih usia dibawah 7 tahun, saya memilih untuk menumbuhkan fitrah iman terlebih dahulu.



Dan dari telur orange ini, saya membuat mind map atau ibu Septi menyebutnya Peta Dora, agar kita tau kemana arah belajar kita. Agar kita tidak tersesat saat melangkah. Agar kita belajar sesuai dengan tujuan yang telah kita buat. 


Selamat menetas menjadi ulat


Comments

Popular posts from this blog

Adab Kepada Kaka - Bermain

Bismillah. Sering kali Naira berteriak kencang dan merebut mainan atau barang yang sedang dipegang kaka alula. Dan ketika Alula tidak nyaman, naira sering sekali memaksa untuk bermain bersamanya. Tantangan hari ke 12 "Berbaktilah kepada ibu dan bapakmu,  dan saudaramu, kemudian yang lebih di bawahnya lagi, dan yang dibawahnya lagi." Kali ini saya melakukan BRP pada Naira. Teteh, gimana cara berbicara yang sopan sama kaka? "Kakaaaaa" ( agak berteriak) Lebih lembut lagi ya sayang "Kakaaaa" (kini lembut) Pinter Jadi kalau bicara sama kaka? "harus lembut dan sopan" Iya Kalau kaka yang duluan pegang mainan,  artinya itu hak siapa? "Hak kaka" Kalau teteh mau boleh ga? "Boleh" Asalkan? "Minta izin dulu" Kalau diizinkan? Bilang terimakasih Kalau ga diizinkan? "Jangan paksa, tunggu sampai kaka selesai" Iya pinter, teteh udah ngerti yaaa Sekarang, kalau teteh mau main sam...

Hasil Psikotes Alula - Cara Membaca

Bismillah. Beberapa waktu lalu, alula mengikuti psikotes yang diadakan pihak sekolah. Alhamdulillah hasilnya sudah launching.   Tingkat perkembangan intelektual : 90-109 itu normal utk anak/orang rata-rata sebayanya. Porsi bermain dan belajar harus pas, materi pelajaran jangan berlebihan (khususnya yang masih dibawah 7 tahun) sampai mencuri waktunya bermain, sehingga menjadi stress. Tehnik pengajaran yang ideal adalah SIMULTAN : Simultan artinya belajar secara bertahap dan bersinambungan, jika halaman pertama belum bisa ataupaham hindari ke halaman selanjutnya, jika menulis huruf B dan D masih terbalik-balik ya itu dulu yang dipelajari. Belajarlah dari mulai dari yang mudah dengan keterangan2 yang jelas. Kemampuan dasar Aritmatika sudah mulai senang hitung2 an, Logika belajar Sebab Akibat, Persepsi pandai omong,tapi sulit melakukan, IQ 110-130 Superior, kecerdasan nya dia atas anak rata2 seusianya. Potensi harus terus distimulus dengan kegiatan2 yang merangsang kecerdasa...

Makhluk dari Mars dan Venus

Ketika makhluk dari Mars dan Venus bersama, seringkali terlibat konflik. Yang akan berujung ketidakharmonisan selama menjalankan rumah tangganya. Dan faktor utama yang menyebabkan konflik tersebut, biasanya diawali dengan hal yang sepele. Yaitu ketidakmampuan individu dalam memahami pasangannya masing-masing. Berikut adalah kasus yang seringkali terjadi adalah kesalahfahaman antar pasangan. Laki laki merasa dirinya mampu, ia hanya butuh dihargai bukan diingatkan. Namun perempuan cenderung senang mengingatkan dan banyak bertanya Laki - laki mudah tenggelam dalam masalahnya dan tidak mudah bercerita pada pasangannya, namun perempuan merasa diabaikan / tidak diperdulikan, jika pasangannya tidak bercerita Perempuan cenderung berusaha untuk merubah pasangan, namun laki-laki tidak mau dirubah oleh pasangannya Laki-laki tidak suka banyak bicara, namun kebutuhan perempuan adalah banyak bicara Ketika laki-laki menyatakan masalahnya, sebenarnya ia hanya ingin didengar, namun sering...