Skip to main content

False Celebration

Bismillah. Ada yang berbeda kali ini, setelah sekian jurnal saya tidak bisa mengikuti secara live dongeng dari ibu, kini saya diberi kesempatan, waktu luang, untuk menyimak secara live. Tentang false celebration.

Lucu dan aneh bagi saya. Ko kesalahan harus dirayakan? Ibu menyampaikan bahwa membuat kesalahan itu tidak apa-apa, selama saya masih terus mau belajar.

Bahkan katanya, suatu saat nanti, justru ketika kita ingin sukses, kita harus mencari orang yang selalu mengkritik kita. Devil at pocket.

Untuk sekarang, kita cukup meminta penilaian dari forum keluarga tercinta dan mentor kita. Belajar menerima pendapat atau kritik dari orang sekitar kita


Dari action plan yang sudah saya susun di jurnal ke 3, masih banyak target yang belum tercapai. Seperti yang terlihat pada gambar. Alasan utamanya adalah malas. Padahal sudah 2 pekan saya konsisten mengisi kulkas untuk 7hari. Namun ada saja hari-hari dimana saya merasa enggan untuk memasak.

Sedangkan untuk program mentorship, ternyata ada kesalahpahaman, baik dari pihak saya maupun pihak mentor. Yaitu, kamo sama sama menunggu perintah ibu, untuk saling bertukar pengalaman. Jadi sampai saat ini, saya belum mendengar berbagai pengalaman dan ilmu dari mentor saya. Setelah menyadari hal ini, barulah kami memulainya.

Lucu ya. Ternyata saya memang masih terbiasa disuapi. Sehingga dengan metode mentorship ala ibu septi ini, masih sangat jauh dari bayangan saya.. Hehehe.. Alhamdulillah kini sudah agak terbuka pikirannya.

Begitu juga halnya, ketika posisi saya sebagai mentor. Saya pun tidak sharing dengan mentee saya. Saya menunggu instruksi, dan bertanya tanya, loh ini kapan sharingnya yaaa? Ahahaha... Kasihan yaaa mentee ku.. Semoga dimaklumi yaaa...

Dari segi waktu, jujur saja selama program ini berlangsung, saya masih belum meluangkan waktu khusus untuk diskusi mentorship ini. Dengan alasan 3 anak yg perlu didampingi.

Dalam hal mengerjakan tugas pun, saya seringnya mengumpulkan di hari senin. Setidaknya bukan jam Cinderella yaaa.

Semoga dengan terbukanya kesadaran saya tentang program mentorship ini, saya bisa memprioritaskannya, sehingga mampu menjadi kupu kupu dewasa yang terbang tinggi dan mendampingi mentee hingga berubah menjadi kupu kupu dewasa cantik yang terbang tinggi.

Comments

Popular posts from this blog

Hasil Psikotes Alula - Cara Membaca

Bismillah. Beberapa waktu lalu, alula mengikuti psikotes yang diadakan pihak sekolah. Alhamdulillah hasilnya sudah launching.   Tingkat perkembangan intelektual : 90-109 itu normal utk anak/orang rata-rata sebayanya. Porsi bermain dan belajar harus pas, materi pelajaran jangan berlebihan (khususnya yang masih dibawah 7 tahun) sampai mencuri waktunya bermain, sehingga menjadi stress. Tehnik pengajaran yang ideal adalah SIMULTAN : Simultan artinya belajar secara bertahap dan bersinambungan, jika halaman pertama belum bisa ataupaham hindari ke halaman selanjutnya, jika menulis huruf B dan D masih terbalik-balik ya itu dulu yang dipelajari. Belajarlah dari mulai dari yang mudah dengan keterangan2 yang jelas. Kemampuan dasar Aritmatika sudah mulai senang hitung2 an, Logika belajar Sebab Akibat, Persepsi pandai omong,tapi sulit melakukan, IQ 110-130 Superior, kecerdasan nya dia atas anak rata2 seusianya. Potensi harus terus distimulus dengan kegiatan2 yang merangsang kecerdasa...

Adab Kepada Kaka - Bermain

Bismillah. Sering kali Naira berteriak kencang dan merebut mainan atau barang yang sedang dipegang kaka alula. Dan ketika Alula tidak nyaman, naira sering sekali memaksa untuk bermain bersamanya. Tantangan hari ke 12 "Berbaktilah kepada ibu dan bapakmu,  dan saudaramu, kemudian yang lebih di bawahnya lagi, dan yang dibawahnya lagi." Kali ini saya melakukan BRP pada Naira. Teteh, gimana cara berbicara yang sopan sama kaka? "Kakaaaaa" ( agak berteriak) Lebih lembut lagi ya sayang "Kakaaaa" (kini lembut) Pinter Jadi kalau bicara sama kaka? "harus lembut dan sopan" Iya Kalau kaka yang duluan pegang mainan,  artinya itu hak siapa? "Hak kaka" Kalau teteh mau boleh ga? "Boleh" Asalkan? "Minta izin dulu" Kalau diizinkan? Bilang terimakasih Kalau ga diizinkan? "Jangan paksa, tunggu sampai kaka selesai" Iya pinter, teteh udah ngerti yaaa Sekarang, kalau teteh mau main sam...

Menyambut Tamu Istimewa Ramadhan 1443H

Alhamdulillah sudah dipenghujung Bulan Syaban. Untuk menyambut bulan Ramadhan kali ini, kami buatkan Ramadhan tracker bagi mama - mama yang berencana untuk membersamai ananda tercintanya di bulan yg penuh berkah ini.  Silakan di save Printablenya, Namun follow dulu IG kami ya 👉 @puspaferdina Jika sudah follow akun IG nya, silakan mama download printable Ramadhan tracker di bawah ini Ramadhan Tracker Ajak ananda untuk menentukan ibadah apa yang ingin dicapai pada Ramadhan kali ini. Dan dampingi mereka untuk istiqomah dalam menjalankan targetnya.  Contoh pengisian : Agar ananda lebih bersemangat, silakan download Printable My Reward berikut.  Beberapa membolehkan untuk memberikan reward kepada anak karena sudah berpuasa Namun yang lebih utama adalah, dengan mengenalkan reward yg Allah berikan Dengan bahasa yang sederhana, sehingga mudah dimengerti oleh anak MisalnMisalnuya seperti yg dipaparkan dalam buku Ramadhan Gapai Jannah dari penerbit Sakeena Berikut saya sertakan ...